• Kontak
  • Susunan Redaksi
  • Pedoman Media Siber
In Medias
Advertisement
  • BERANDA
  • BERITA UTAMA
  • METRO
  • EKONOMI
  • POLITIK
  • HUKRIM
  • PENDIDIKAN
  • PERTANIAN
  • DAERAH
    • BUTON RAYA
    • MUNA RAYA
    • KOLAKA RAYA
    • KONAWE RAYA
  • OPINI
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BERITA UTAMA
  • METRO
  • EKONOMI
  • POLITIK
  • HUKRIM
  • PENDIDIKAN
  • PERTANIAN
  • DAERAH
    • BUTON RAYA
    • MUNA RAYA
    • KOLAKA RAYA
    • KONAWE RAYA
  • OPINI
No Result
View All Result
In Medias
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BERITA UTAMA
  • METRO
  • EKONOMI
  • POLITIK
  • HUKRIM
  • PENDIDIKAN
  • PERTANIAN
  • DAERAH
  • OPINI
Beranda BERITA UTAMA

Komada Sultra Minta APH Usut Dugaan Suap Oknum FY dan Eks Bupati Koltim

In Medias oleh In Medias
14 Januari 2025
in BERITA UTAMA, HUKRIM, KOTA KENDARI, METRO
Waktu Baca: 2 menit baca
A A
0
Komada Sultra Minta APH Usut Dugaan Suap Oknum FY dan Eks Bupati Koltim
Share on FacebookShare on WATweet

InMedias.id, Kendari – Konsorsium Mahasiswa dan Aktivis (Komada) Sulawesi Tenggara (Sultra) menyambangi Kepolisiam Daerah (Polda) dan Kejaksaan Tinggi (Kejati) Senin, 13 Januari 2025.

Mereka mendesak dua lembaga penegak hukum itu untuk segera mengusut tuntas dugaan suap pengurusan proyek yang menggunakan Dana Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) dari Kementerian Dalama Negeri (Kemendagri) RI, yang melibatkan salah satu oknum kontraktor berinisial FY dan mantan Bupati Kolaka Timur (Koltim) AMN.

Ketua Komada Sultra, Rabil mengatakan kasus tersebut terjadi pada tahun 2021, FY diduga melakukan suap untuk pengurusan proyek dana PEN. Uang suap tersebut di terima oleh ajudan AMN yang di saksikan oleh saudara YC.

“Dalam perjalanannya, FY Batal mendapatkan proyek dana PEN di akibatkan AMN terkena OTT oleh KPK atas kasus suap dana hibah BNPB berupa rehabilitasi dan rekonstruksi, serta dana siap pakai sebesar Rp 39 miliar yang terdiri 26,9 miliar dana hibah dan Rp 12,1 miliar dana siap pakai untuk Koltim,” ungkapnya.

Lanjut Rabil, akibat kasus yang menimpa eks Bupati Koltim itu FY yang tidak mendapatkan proyek dari Kemendagri tersebut, meminta kembali uang yang dia telah berikan kepada eks Bupati Koltim sekaligus melaporkan YC di Polda Sultra dengan tuduhan penipuan.

“Dalam pelaporan tersebut nama YC ikut di laporkan, karna terlibat dalam transaksi serah terimah dana sebesar 500 juta di Bank Panin yang di terimah langsung oleh ajudan mantan Bupati Koltim,” ujarnya.

Mirisnya dalam pelaporan tersebut, ada banyak kejanggalan salah satu adalah barang bukti berupa pesan via WhatsApp saudara FY kepada YC yang meminta tolong untuk membantu penagihan uang sebesar Rp 500 juta itu AMN tidak di gunakan sebagai bukti dan pertimbangan dalam penyidikan.

“Jadi hanya disimpan oleh penyidik dan tidak pernah diklarifikasi kepada pelapor FY mengenai chat WhatsApp tersebut. Sehingga kami menilai ada unsur kerja sama antara penyidik dan FY,” bebernya.

Terlebih lagi kata Rabil, FY diduga kerap mengatasnamakan Kapolri di hadapan penyidik dengan mengatakan jika dirinya dekat.

“Ini adalah salah satu upaya untuk menjerumuskan saudara YC dalam kasus penipuan yang harusnya kasus Suap,” ucapnya.

Untuk itu Rabil meminta kepada Polda serta Kejati Sultra menghentikan kriminalisasi terhadap YC, sebab perkara tersebut bukan penipuan melainkan suap.

“Ini perkara suap antara FY dan dan mantan Bupati Koltim, ANM. Kami juga meminta Polda dan Kejati Sultra segera usut perkara suap pengurusan dana PEN di Kemendagri Tahun 2021,” tutupnya.

Laporan : Aidil

Tags: APHKasus SuapKomada SultraMantan Bupati KoltimOknum Kontraktor
Sebelumnya

Aksi Bakamla RI Meresahkan Para Penambang di Sultra

Selanjutnya

Salah Satu Tokoh Pergerakan Tamalaki Sultra, Sebut RB Bukan Pejabat Melainkan Preman

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Politik

Kesultanan Buton Setujui Hasil Musdat LAM Terkait Pemberhentian Raja Moronene Keuwia VII
BERITA UTAMA

Kesultanan Buton Setujui Hasil Musdat LAM Terkait Pemberhentian Raja Moronene Keuwia VII

oleh In Medias
8 Juni 2025
0

InMedias.id, Bombana - Beberapa perwakilan dari rumpun keluarga Mokole Mornene Rumbia menyambangi kediaman Sultan Buton di Kota Bau-bau, pada Rabu...

Selengkapnya
Herry Asiku Minta Restu Bahlil untuk Lanjutkan Nahkoda Golkar Sultra

Herry Asiku Minta Restu Bahlil untuk Lanjutkan Nahkoda Golkar Sultra

11 April 2025
Permohonan Gugatan Dua Cawali Kendari Ditolak, Siska-Sudirman Dipastikan Dilantik Presiden

Permohonan Gugatan Dua Cawali Kendari Ditolak, Siska-Sudirman Dipastikan Dilantik Presiden

6 Februari 2025
NasDem Sultra Lakukan Konsolidasi Persiapan Pendidikan ABN

NasDem Sultra Lakukan Konsolidasi Persiapan Pendidikan ABN

23 Januari 2025
Ratusan ASN Serta PPPK Segel Kantor Dinas Pendidikan Konut

Ratusan ASN Serta PPPK Segel Kantor Dinas Pendidikan Konut

13 Januari 2025

Berita Utama

Sikap Pemda Bombana Terkait Sengketa WIUP PT AABI dan PT SIP Kembali Disorot
BERITA UTAMA

Sikap Pemda Bombana Terkait Sengketa WIUP PT AABI dan PT SIP Kembali Disorot

oleh In Medias
20 Juni 2025
Dua Pelaku yang Setubuhi Bocah 14 Tahun Masih Buron
BERITA UTAMA

Dua Pelaku yang Setubuhi Bocah 14 Tahun Masih Buron

oleh In Medias
20 Juni 2025
Diduga Langgar Hak Pekerja , SBSI Kendari Adukan PT Carsurin dan PT PUS di Disnaker
BERITA UTAMA

Diduga Langgar Hak Pekerja , SBSI Kendari Adukan PT Carsurin dan PT PUS di Disnaker

oleh In Medias
20 Juni 2025
Hiswana Migas Sebut PT Rinjani Bukan Bagian Dari Mitra Pertamina
BERITA UTAMA

Hiswana Migas Sebut PT Rinjani Bukan Bagian Dari Mitra Pertamina

oleh In Medias
19 Juni 2025
  • Kontak
  • Susunan Redaksi
  • Pedoman Media Siber

© 2023 In Medias

No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BERITA UTAMA
  • METRO
  • EKONOMI
  • POLITIK
  • HUKRIM
  • PENDIDIKAN
  • PERTANIAN
  • DAERAH
    • BUTON RAYA
    • MUNA RAYA
    • KOLAKA RAYA
    • KONAWE RAYA
  • OPINI

© 2023 In Medias