InMedias.id, Kendari – Desakan mundur terhadap pimpinan Perumda Pasar Kota Kendari mencuat lantaran adanya dugaan nepotisme hingga pungutan liar (pungli) di badan usaha milik Pemerintah Kota (Pemkot) Kendari itu.
Hal tersebut diketahui sebagaimana selebaran aksi yang disampaikan oleh Forum Anti Korupsi dan Transparansi Sulawesi Tenggara (Fakta Sultra) yang diterima redaksi.
Dalam pernyataannya disebutkan bahwa dugaan nepotisme itu dari perekrutan pegawai Perumda Pasar Kota Kendari tahun 2023 yang merupakan keluarga dekat.
“Perekrutan pegawai Perumda Pasar Kota Kendari tahun 2023 syarat akan KKN (Saudara, Ipar, Sepupu, Kemanakan direkrut sebagai pegawai Perumda),” bunyi poin pertama pernyataan Fakta Sultra yang dikoordinir oleh Yus Afril itu.
Dugaan lainnya yakni pungli dan korupsi pada parkiran, jasa bongkar muat dan jual beli sewa menyewa lapak dan kios di pasar yang dikelola oleh Perumda Pasar Kendari.
Kemudian adanya dugaan Perumda Pasar Kendari yang tengah mengalami pailit atau kebangkrutan dengan dirumahkannya sejumlah karyawan.
Dalam pernyataannya, terdapat 38 karyawan Perumda Pasar Kendari yang telah dirumahkan pada Oktober 2024, menyusul 42 karyawan lainnya yang akan dirumahkan pada November 2024 mendatang.
“Perumda Pasar Kota Kendari diambang kebangkrutan (Dirumahkanya 38 orang pegawai pada bulan Oktober dan 42 orang di bulan November),” bunyi poin ketiga pernyataan tersebut.
Salah seorang sumber karyawan Perumda Pasar Kendari juga turut membenarkan bahwa dirinya bakal dirumahkan alias diberhentikan dari tugas yang selama ini diembannya.
“Sudah ada (karyawan) yang dirumahkan pak, sudah hampir sebulan,” kata sumber yang enggan untuk disebutkan namanya.
Sementara itu, dikonfirmasi oleh HaloSultra.com melalui telepon selular, Direktur Perumda Pasar Kendari, Saipuddin belum memberikan tanggapan ataupun pernyataan atas dugaan tersebut.
Untuk diketahui, Perumda Pasar Kota Kendari merupakan salah satu badan usaha milik Pemkot Kendari yang didirikan berdasarkan Pwraturan Daerah Nomor 3 Tahun 2004.
Perumda Pasar Kendari saat ini mengelola sejumlah pasar di Kota Kendari diantaranya Pasar Baruga, Pasar Lapulu, Pasar Anduonohu, Pasar Pondambea/Pasar Wayong, Pasar Nambo, Pasar Punggolaka, dan Pasar Purirano.
Laporan : Aidil